Minggu, 28 Oktober 2012

sambungan materi diplomasi

c. RIS akan menerima penyerahan kedaulatan, baik dari Republik Indonesia
   maupun dari Kerajaan Belanda
d. Angkatan Perang RIS adalah Angkatan Perang Nasional, dan Presiden RIS
    adalah Panglima Tertinggi Angkatan Perang RIS.
e. Pembentukan Angkatan Perang RIS adalah semata-mata soal bangsa Indonesia
    sendiri. Angkatan Perang RIS akan dibentuk oleh Pemerintah RIS dengan inti
    dari TNI dan KNIL serta kesatuan-kesatuan Belanda lainnya.
4. KMB (Konfrensi Meja Bundar) dan Pengakuan Kedaulatan
Pada tanggal 4 Agustus 1949 pemerintah Republik Indonesia menyusun delegasi
untuk menghadiri KMB yang terdiri dari Drs. Moh. Hatta (ketua), Mr. Moh.
Roem, Prof. Dr. Soepomo, dr. J. Leimena, Mr. Ali Sastroamidjojo, Ir.
Djuanda, dr. Sukiman, Mr. Suyono Hadinoto, Dr. Sumitro Djojohadikusumo,
Mr. Abdul Karim Pringgodigdo, Kolonel TB Simatupang dan Mr. Muwardi.
Delegasi BFO dipimpin oleh Sultan Hamid II dari Kesultanan Pontianak.
Pada tanggal 23 Agustus 1949, KMB dimulai di Den Haag, Belanda. Konferensi
berlangsung sampai tanggal 2 November 1949 dengan hasil yang dicapai sebagai
berikut.
a. Belanda mengakui Republik Indonesia Serikat (RIS) sebagai negara merdeka
    dan beraulat.
b. Status Kepresidenan Irian Barat diselesaikan dalam waktu setahun sesudah
    pengakuan kedaulatan.
c. Akan dibentuk Uni Indonesia-Belanda bedasarkan kerja sama sukarela dan
    sederajat.
d. RIS mengembalikan hak milik Belanda dan memberikan izin baru untuk
    perusahaan-perusahaan Belanda.
e. RIS harus membayar semua utang Belanda yang ada sejak tahun 1942.
*. Peran PBB (Perserikatan Bangsa-Bangsa)
Dalam sidang tersebut Amerika Serikat mengeluarkan resolusi yang disetujui
semua negara,yaitu:
a. Membebaskan presiden dan wakil presiden serta pemimpin-pemimpin Republik
    Indonesia yang ditangkap pada tanggal 19 Desember 1948.
b. Memerintahkan KTN agar memberikan laporan lengkap mengenai situasi di
    Indonesia sejak 19 Desember 1948.
Hasil-hasil keputusan lainnya yang berhasil dicapai oleh PBB di antaranya
adalah :

a. Piagam Pengakuan Kedaulatan (27 Desember 1949)
b. Pembentukan RIS.
c. Pembentukan Uni Indonesia-Belanda.
d. Pembubaran tentara KNIL dan KL yang diintegrasikan ke dalam APRIS.
e. Piagam tentang kewarganegaraan.
f. Persetujuan tentang ekonomi keuangan.
g. Masalah Irian Barat akan dibicarakan kembali setahun kemudian

Tidak ada komentar:

Posting Komentar